Dari Cicalengka Sampai Chicago - Bunga Rampai Pendidikan Bangsa

RIWAYAT HIDUP PENULISA. Chaedar Alwasilah, M.A., Pd.D., lahir di Garut, Jawa Barat tahun 1953. Selesai SMAN Cicalengka (1972), masuk jurusan Bahasa Inggris IKIP Bandung, selesai Sarjana tahun 1979. Sejak itu menjadi dosen di jurusan yang sama. Tahun 1985 mendapat beasiswa Fullbright Hays untuk mengikuti program MA dalam bidang Linguistik di Indiana University, Bloomington, Indiana, AS.Selesai MA tahun 1987 kemudian mendapat beasiswa GPT II dari OTO BAPPENAS untuk melanjutkan ke program Doktor dalam pendidikan bahasa di Universitas yang sama. Disertasinya yang berjudul Cultural Transfer in Communication: A Qualitative Study if Indonesian Student in US Academic Setting (1991) terpilih sebagai disertasi terbaik hingga meraih penghargaan The Indiana University Schoo;l of Education's 1990-1991  Proffitt Disertation Award for Outstanding Achievement.  Sejak tahun 1991 menjabat Sekretaris Balai Bahasa IKIP Bandung. Sering menulis artikel di koran dan buku teks dalam bidang pendidikan dan pendidikan bahasa. Karya tulisnya antara lain:Dari Cicalengka Sampai Chicago; Bunga Rampai Pendidikan Bahasa, 1992, Bandung; Tunas PutraCultural Transfer in Communication: A Qualitative Study of Indonesian Student in US Academic Setting, 1991. Unpublished Disertation, Indiana University, Bloomington, IN USKuliah Dasar-dasar Teori Linguistik, 1985. Bandung: Tunas PutraSosiologi Bahasa, 1985, Bandung: AngkasaBeberapa Madhab dan Dikotomi Teori Linguistik. 1985, Bandung" AngkasaKaji Ulang Kata Kerja Bahasa Inggris. 1984, Bandung: AngkasaLinguistik; Suatu Pengantar, 1983. Bandung: AngkasaIslam untuk Disiplin Ilmu Bahasa. 1986. (Bersama Prof. Dr. Yusuf Amir Feisal dan Drs. Miftah Faridl). Departemen Agama RIModul Linguistik untuk Universitas Terbuka, 1986Beberapa Artikel di Kompas, Media Indonesia, dan Pikiran RakyatPenulis Tetap di kolom "LET'S TALK ABOUT IN ENGLISH" dan "LEKSIKON PENDIDIKAN BAHASA" pada koran berita mingguan Mitra Desa, BandungReading in Education Sociolinguistics, 1992. Balai Bahasa IKIP Bandung

Applied Psychology: Bagaimana Menggunakan Pikiran dan Mental secara Efisien untuk Pencapaian Tujuan Pribadi dan Bisnis

Semua orang ingin sukses. Namun, karena kurangnya pengetahuan, banyak tenaga yang terbuang setiap tahun untuk begitu banyak usaha yang sia-sia. Dalam hal ini, efisiensi kejiwaan merupakan prasyarat bagi setiap pencapaian pribadi yang penting atau setiap keberhasilan perorangan yang hebat. Kemampuan jiwa Anda adalah kekuatan yang harus Anda gunakan untuk melakukan pertarungan Anda di dunia ini.Buku ini memaparkan, dalam bentuk sederhana dan jelas tetapi ilmiah, bukti bahwa Anda mempunyai kemampuan batin yang tidak pernah Anda bayangkan. Buku ini juga memberikan kepada Anda arahan spesifik untuk menggunakan kekuatan tersebut, sehingga apa pun lingkungan Anda, apa pun bisnis Anda, apa pun ambisi Anda, Anda hanya perlu mengikuti petunjuk mudah dan sederhana yang sudah tersedia.Terbit pertama kali pada 1914, buku self-help awal ini adalah bagian dari rangkaian karya inspiratif yang dirancang untuk meningkatkan efektivitas pribadi dan profesional melalui penggunaan disiplin psikologi. Warren Hilton, seorang penasihat karier, menawarkan tentang bagaimana menggunakan ilmu kekuatan pikiran untuk mengembangkan ide-ide bisnis dan memanfaatkan kekuatan pikiran kreatif Anda.***Sifatnya sangat teknis, saya menikmati membaca buku ini. Menjelaskan kemampuan pikiran untuk secara langsung dan tidak langsung memengaruhi tindakan tubuh. John, Amazon.comBacaan yang bagus bagi mereka yang tertarik untuk mengendalikan takdir mereka sendiri. Mia Garret, Amazon.com

Everything Is Alright - Sekuntum Mawar Untuk Negeri

Menulis adalah terapi. Itulah yang dirasakan Sri Damayanty Manullang, perempuan Toba-Samosir (Sumatera Utara) yang telah sukses menggapai mimpinya menjadi Doktor dan mengajar di kampus Marseille, Prancis.Di tahun 2009, dia seolah terkena tsunami hidup; gagal masuk ke Senayan sebagai anggota legislatif dan juga gagal menikah dengan tunangannya. Hal tersebut membuat air matanya turun seperti hujan deras di bulan Desember. Ketidakmampuan memilih tinggal di Indonesia untuk urusan tanggung jawab ilmu atau di Prancis untuk urusan cinta, telah membuatnya gamang dan akhirnya harus menelan pil pahit; tidak mendapatkan dua-duanya.Dalam buku ini, dia menuliskan pengalaman hidupnya; masa kecil di daerah Toba-Samosir yang menyenangkan, masa ketika untuk pertama kalinya menginjakkan kaki di kota Paris, masa-masa patah hatinya, sampai dengan berbagai pengalaman yang telah mengantarnya meraih gelar HDR (Doktor besar) dari Universitas Aix Marseille di Prancis Selatan pada Juli 2011.Nyatanya, setelah selesai menulis, Sri Manullang mendapatkan kembali semangatnya. Kini, ilmu Competitive Intelligence yang telah dipelajari di Prancis akan masuk dalam program pendidikan nasional dan telah disahkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.Baginya, tulisan ini adalah terapi untuk melangkah dengan pasti melanjutkan rencana dan program yang sudah menanti because life must be continued and be meaningful.