World Fairy Tales : Dongeng-Dongeng Klasik tentang kearifan dari Persian dan India

SINOPSISDongeng atau cerita rakyat merupakan kisah-kisah atau fabel-fabel yang diceritakan turun-temurun, dari generasi ke generasi lainnya. Isi ceritanya tidak hanya menawan, tetapi biasanya juga diselingi dengan petuah-petuah moral dan etika untuk dipetik pelajarannya.Di dunia ini tersebar banyak cerita rakyat, tiap-tiap negeri mempunyai beragam dongeng khas masing-masing, yang juga menggambarkan kebudayaan negeri setempat. Cerita-cerita tersebut patut dijaga dan terus-menerus didongengkan untuk melestarikan kebudayaan dunia dan nilai-nilai positifnya.Buku ini menyuguhkan kepada Anda dongeng-dongeng dari Persia dan India, dua negeri yang sangat kaya akan kisah dan fabel. Cerita rakyat yang dihadirkan di sini merupakan cerita-cerita populer di negeri tersebut yang membangkitkan ketakjuban, tawa dan tangis, serta menyenangkan dunia pembaca, baik orang tua maupun muda.***Kumpulan cerita yang sangat enak dinikmati. Penuh imajinasi dan pesona yang pasti akan menyenangkan.Amazon.comBacaan yang cukup singkat, tapi setimpal untuk siapa saja yang menyukai dongeng dari seluruh dunia.Goodreads.comPENULISHartwell James, tidak banyak yang diketahui tentang penulis ini, selain dia adalah seorang kolektor cerita dan dongeng dari berbagai daerah. Ia menerbitkan sejumlah buku dari daerah-daerah yang menurutnya kaya akan cerita rakyat. Dia mungkin hidup pada tahun 1800 hingga 1900-an, dengan sebagian besar bukunya diterbitkan pada tahun 1906. Judulnya termasuk The Magic Bed: A Book of East Indian Tales, The Cat and the Mouse: A Book of Persian Tales, The Jeweled Sea: A Book of Chinese Tales, The Magic Jaw Bone: A Book of South Sea Islands Tales, The Man Elephant: A Book of African Tales, dan The Enchanted Castle: A Book of Tales dari Flower Land. Dengan melihat karyanya, dapat dilihat bahwa James adalah seorang penjelajah yang bersemangat yang melihat pentingnya berbagi cerita rakyat di daerah yang dia kunjungi.

KULMINASI : Dan Cerita-Cerita Lainnya ( Cover Baru )

Dia adalah satu dari banyak orang. Dia adalah satu dari banyak peleburan. Dia adalah lautan, gunung, dan matahari itu sendiri. Dan, detik itu pula, begitu saja dia mengerti sesuatu. Mulai saat itu dia tidak boleh jatuh cinta. Atau dia akan kehilangan inderanya. Tapi dia meyakini bahwa suatu saat ketika dia menemukan belahan dirinya, dia akan jatuh cinta kepadanya dan akan mengorbankan nyawa untuknya. (Tat Tvam Asi, Azri Zakkiyah) Tetapi, apakah sesungguhnya takdir itu? Aku mengejawantah seraya menelisik ucap pengkhotbah yang kerap menyebutkan kata takdir dalam pemuliaan otoritas dan pentingnya kepatuhan terhadap hal itu. Akan tetapi, aku justru melihat, bahkan mengalami bahwa takdir ialah rangkai pikiran. Dan pikiran membidani peristiwa. (Udumbara, Deasy Tiyaroh) Hujan turun lagi. Barangkali Tuhan memang menjadikan hujan sebagai pengantara cinta kita. Entahlah. Bagiku hujan adalah penenang dari tubuhku yang panas dingin melihatmu langsung. (Kulminasi, Dimas Indiana Senja) Badanku lengket dan menjijikkan. Aku merasa seperti keong berlendir yang sekarat.Siramkan air bunga kembang tujuh rupa ini dari atas, katanya sambil mengaduk-aduk sesuatu di sebuah tempayan kecil dari tanah liat. Rasa air yang dingin sekejap membuatku terkejut. Kedua orangtuaku lalu memapahku ke laut. Mereka mencelupkan kepalaku sebanyak sembilan kali sesuai dengan angka hari kelahiranku yaitu hari Sabtu. Aku menggigil kedinginan. Suruh dia tidur telungkup. (Bebainan, Putu Rastiti).