Dalam budaya Jawa terdapat banyak nasihat atau pitutur yang bisa kita petik hikmahnya. Pitutur ini berasal dari serat-serat (kumpulan nasihat yang dibukukan) seperti serat Kalatidha, Serat Wulangreh dan banyak lainnya. Secara umum serat-serat yang diciptakan para Pujangga besar Seperti R. Ngabehi Ranggawarsita , R Ngabehi Yasadipura II,dan Sultan Agung ditulis pada sekitar tahun 1700-an. Lalu masihkah relevan dengan masa sekarang? Ternyata banyak pitutur yang diciptakan itu masih bisa diterapkan hingga saat ini, misalnya nasihat tentang ilmu sejati (menjalankan perintah dan menjauhi larangan Tuhan) hingga menghindari sikap hedonisme dengan laku prihatin.
Refer back this link and get bonus points
Get a bonus of 500 points for new customers just by logging in to Google