Shattered (Buku #3 dari Trilogi SLATED)

sebuah thriller psikologis pemikiran diatur di masa depan mengganggu masuk akal di mana pemerintah dan musuh-musuhnya bersaing untuk mengendalikan pikiran muda Kyla berada dalam bahaya baik dari Lorders pemerintah yang terhapus ingatannya dan teroris yang mencoba untuk menggunakan nya. Jadi sekarang dia di jalankan. Olahraga identitas baru dan putus asa untuk mengisi ruang-ruang kosong hidupnya pra-slating, Kyla kepala ke kota pegunungan terpencil untuk mencoba untuk menyatukan kembali dengan ibu kandungnya dia diculik dari sebagai seorang anak. Di sana ia berharap semua bagian dari hidupnya akan datang bersama-sama dan dia akhirnya bisa mengambil alih masa depannya sendiri. Tetapi bahkan di padang gurun indah dan hati keluarga aslinya, Kyla menyadari tidak ada melarikan diri dari Lorders menindas. Seseorang yang dekat dengannya mungkin salah satu dari mereka, dan bahkan lebih menakutkan, ibu kandungnya telah menjaga rahasia sendiri. Dalam hal ini finale seri menakjubkan, Kyla akhirnya tahu siapa dia sebenarnya-dan jalan menuju penemuan ini, dan untuk memutuskan siapa dia ingin menjadi, penuh liku-liku yang berbahaya yang akan membuat pembaca terpaku. **** "Bahkan jika Anda sakit distopia remaja, paranoid pikiran-menyeka novel ini akan gairah Anda." - Io9"Perubahan yang menyegarkan dari pahlawan sering terlalu naif fiksi ilmiah YA baru-baru ini. . . . Menonjol dari paket dystopian. . . . Pembaca cemas akan menunggu sekuel yang akan datang. "- The Buletin Pusat Buku Anak"Dunia Terry adalah sangat seperti saat ini. . . . Roman dan politik tetap ketegangan tergeser sampai. . . . Menarik-pembaca akan gelisah untuk yang berikutnya. "- Kirkus Ulasan"Sebuah menegangkan halaman-turner dengan protagonis perempuan yang sangat simpatik dan kuat. Rasa takut sesat sesak tumbuh di seluruh novel. . . . Akan memiliki pembaca menunggu dengan penuh semangat untuk sekuel "-. Booklist

Walisongo : Gelora Dakwah dan Jihad di Tanah Jawa (1404-1482 M)

"Indonesia tidak dapat dipisahkan dari sejarah bangsa Indonesia. Jauh sebelum lahirnya NKRI, dakwah Islam telah masuk Indonesia sejak abad pertama dengan adanya kerajaan-kerajaan Islam yang berdiri kokoh di Nusantara. Saat itu Islam telah dijadikan sebagai tatanan masyarakat. Ketika datang penjajah Eropa, ruh jihad Islam telah memotivasi bangsa Indonesia untuk bersatu melawan dan meraih kemerdekaannya. Buku Trilogi Revolusi Islam Jawa seri 1 berjudul Wali Songo: Gelora Dakwah dan Jihad di TanahJawa ini, merupakan buku yang mengungkapkan sejarah Islam tersebut."   Dr. Mu'inudinillah Bashri, M.A., Ketua Dewan Syariah Kota Surakarta"Selama ini, sejarah Wali Songo selain didongengkan dengan penuh mitos juga dikesankan di masyarakat seolah-olah sebagai pembawa ajaran Islam yang sinkretis di Jawa. Padahal, sebenarnya Wali Songo awalnya diutus Sultan Muhammad I dari Turki Utsmani dengan membawa ajaran Islam yang murni. Buku Trilogi Revolusi Islam Jawa seri 1 ini merupakan sebuah upaya untuk meluruskan distorsi sejarah Islam tersebut"    Abu Rusydan, Aktivis Islam asal Kudus"Bagaimana para Wali mendirikan pesantren, bagaimana metode belajarnya, apa saja yang diajarkan hingga mampu membentuk kepribadian banyak santri menjadi tentara yang tangguh, telah dituliskan dalam buku ini. Suatu karya buku sejarah Trilogi Revolusi Islam Jawa yang sangat bermakna." Prof. Dr. BambangSetiaji, M.S., Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta"Buku ini menyajikan cara dakwah para Wali dari generasi ke generasi. Perlu dikaji secara seksama untuk dijadikan rujukan dalam berdakwah. Sunan Kalijaga, Sultan Fattah, Sunan Kudus dan Wali lainnya sukses dalam berdakwah tanpa ekses dan dapat diterima dengan senang hati. Sebab akhir-akhir ini ada da 'iatau muballigh yang mensyirikkan dan mengkafirkan orang lain. " Drs. H. Muhammad Asyiq, Ketua Umum Takmir Masjid Agung Demak