Pedihnya Sakaratul Maut Gelapnya Malam Pertama Di Alam Kubur

Tak perduli seberapa banyak harta yang engkau miliki, secantik apa pun istri yang engkau cintai, selucu apa pun anak yang engkau sayangi, semua itu tak akan mampu menolak datangnya kematian. Karena kematian tak pernah terlalu cepat atau pun terlambat, ia selalu datang tepat waktu. Detik terakhir ketika nyawa tercerabut dari jasad ini rasanya begitu mengerikan, lebih menyakitkan dari goresan gergaji, sayatan silet atau bahkan panasnya air mendidih. Bagi yang lalai, Allah Swt. menunjukkan padanya kilatan api neraka yang begitu menyeramkan. Nauzhubillah!Pernahkah terbayangkan oleh kita sesempit apakah liang lahat, segelap apakah alam kubur, sengeri apakah siksaan yang akan diterima dari Malaikat jika semasa hidup kita berlumuran dosa? Kita semua pasti merasakan sakaratul maut dan memasuki alam kubur, yakinlah.... Inilah episode pertama alam akhirat, sendiri, sepi, sunyi dan gelap. Lentera penerang alam kubur hanyalah amal salih, bukan harta, bukan pula jabatan. Akankah alam kubur ini menjadi episode pertama yang penuh dengan nikmat atau malah sebaliknya?Di dalam buku ini, disuguhkan bermacam hal yang ada di balik sakaratul maut. Dari pedihnya proses sakaratul maut, tanda-tanda kematian sebelum sakaratul maut, gangguan-gangguan setan terhadap orang yang sedang sakaratul maut, hingga cerita perjalanan ruh usai sakaratul maut. Setelah melewati sakaratul maut, kita diajak berpetualang mengarungi gelapnya alam kubur, mulai hari pertama sampai ketujuh dan apa yang kita alami di saat malam-malam pertama itu. Mendebarkan dan penuh misteri tentunya.Selama jantung masih berdetak, kita masih memiliki kesempatan untuk mempersiapkan bekal untuk alam akhirat kita. Jangan sampai terlambat, karena kebanyakan dari kita sibuk berusaha untuk HIDUP ENAK namun sering lupa untuk berusaha MATIENAK....

Sang Legenda Umar bin Khattab

Umar bin Khattab adalah sahabat terkemuka Nabi Muhammad yang dijamin masuk surga, khalifah kedua dalam Islam yang telah membebaskan sepertiga daratan dunia dari kejahiliyahan. Tiga ucapannya ditanggapi secara langsung oleh Allah dalam Al-Qur'an. Dua puluh prestasi telah dirintisnya untuk kemajuan umat Islam. Kewibawaannya ditakuti oleh setan. Titahnya dipatuhi oleh kaum muslimin, diperhitungkan musuh, bahkan sungai Nil di Mesir yang kala itu selalu meminta tumbal gadis perawan taat kepada perintahnya.Dikutip dari referensi dan rujukan yang akurat, serta diriwayatkan dari para sahabat terkemuka, buku ini menyajikan riwayat hidup Umar bin Khattab, 100 petuah bijaksana yang telah menjadi penyejuk kalbu bagi kaum muslimin sepanjang zaman, dan 200 kisah dan hikmah dalam kehidupan sehari-harinya, baik sebagai kepala keluarga maupun kepala negara, seperti: melakukan reformasi administratif dan mengontrol dari dekat kebijakan publik, mengadili dan diadili, mengangkat pejabat dan memberhentikannya, mengaudit kekayaan pejabat tinggi negara, menindak tegas pejabat yang semena-mena, menyikapi protes rakyat dan cacian kepadanya, merasakan kelaparan bersama rakyat di musim paceklik, memperlakukan tawanan dan non-muslim dengan bijak, dan lain sebagainya.Semua kisah tentang Umar bin Khattab, termasuk uraian di atas dikisahkan secara menarik dalam buku ini. Insya Allah setelah membacanya, kita akan merindukan sosok pemimpin sepertinya, bukan hanya dalam konteks bernegara dan bermasyarakat, tetapi juga dalam keluarga.

Buku Ajar Dasar-Dasar Keperawatan Gawat Darurat

Buku Ajar Dasar-Dasar Keperawatan Gawat Darurat memberikan pengetahuan dan membekali mahasiswa keperawatan dan perawat dalam memberikan asuhan keperawatan gawat darurat. Selain itu, buku ini juga memberikan informasi praktis tentang tindakan yang dilakukan perawat ketika berada di unit gawat darurat sehingga dapat memberikan tindakan keperawatan secara cepat dan tepat.  Daftar Isi:Bab 1 TriageBab 2 Manajemen Jalan NapasBab 3 Pengkajian PasienBab 4 Penilaian Pasien TraumaBab 5 Penatalaksanaan Nyeri di Unit Gawat DaruratBab 6 Pengenalan Irama dan Interpretasi EKGBab 7 Perawatan Luka di Ruang Gawat DaruratFITUR-FITUR BUKU    * Gambar-gambar berisi prosedur tindakan yang harus dilakukan dalam kondisi kegawatdaruratan.    * Lampiran berisi tabel skala kategori kegawatdaruratan pasien versi Singapura.TENTANG PENULISDewi Kartikawati N. adalah staf pengajar di Departemen Emergency Nursing Jurusan Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang. Menyelesaikan pendidikan S1 Keperawatan di universitas yang sama pada 2004. Pada pertengahan 20042005 mengikuti program magang di unit gawat darurat RS dr. Saiful Anwar Malang sebelum menjadi dosen aktif di Jurusan Keperawatan dan pada 2007 mengikuti short course terkait emergency nursing di Singapore General Hospital.Selain mengajar, juga aktif di seminar-seminar keperawatan dan pernah menjadi penulis kedua buku bertema Penatalaksanaan Henti Jantung di Luar Rumah Sakit.

Emotional Intelligence (Cover Baru)

Apakah IQ merupakan takdir? Goleman memperlihatkan faktor-faktor yang menyebabkan orang ber-IQ tinggi gagal dan orang yang ber-IQ sedang menjadi sangat sukses. Faktor-faktor itu mengacu pada kecerdasan emosional, yang mencakup kesadaran diri dan kendali dorongan hati, ketekunan, semangat dan motivasi diri, empati, serta kecakapan sosial.Kecerdasan emosional merupakan ciri orang-orang yang menonjol dalam kehidupan nyata, yaitu mereka yang memiliki hubungan dekat yang hangat dan menjadi bintang di tempat kerja. Ini juga ciri utama karakter dan disiplin diri, altruisme, serta belas kasihkemampuan-kemampuan dasar yang dibutuhkan bila kita mengharapkan terciptanya masyarakat yang sejahtera.Sebagaimana ditunjukkan oleh Goleman, kerugian akibat rendahnya kecerdasan emosional dapat berkisar dari kesulitan perkawinan dan mendidik anak hingga buruknya kesehatan jasmani. Rendahnya kecerdasan emosional dapat menghambat pertimbangan intelektual dan menghancurkan karier. Barangkali kerugian terbesar diderita oleh anak-anak, yang mungkin bisa mengalami depresi, gangguan makan dan kehamilan yang tak diinginkan, agresivitas, serta kejahatan dengan kekerasan.Kabar gembiranya, kecerdasan emosional tidak ditentukan sejak lahir. Karena pelajaran-pelajaran emosional yang diperoleh seorang anak akan membentuk sirkuit otaknya, Goleman memberikan pedoman mendetail tentang bagaimana orangtua dan sekolah dapat memanfaatkan kesempatan emas masa kanak-kanak itu dengan sebaik-baiknya.

Refi- AI Agent
Halo Kak! Ada yang bisa saya bantu?