Berdoalah kepada-ku, niscaya akan kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-ku akan masuk neraka jahanan dalam keadaan hina dina ( Q.S al-Mukmin : 60 )Manusia wajib berupaya, berusaha dan berikhtiar dengan sekuat tenaga, namun pada akhirnya Allah pula yang berkuasa untuk menentukan segala-galanya. Karena itulah, dalam situasi apapun, kita diperintahkan untuksenantiasa bermohon dan berdoaa kepada Allah. Alah yang maha pengasih dan penyayang malu bila membiarkan hamba-Nya yang mengadahkan tangan kepada-Nua, kembali dengan tangan hampa. Mengapa?
Allahu Akbar, Maha Besar Allah. Sujud adalah saat-saat terindah dalam ibadah, di mana seseorang sedang sangat dekat dengan Allah. Dengan bersujud doa dikabulkan, keajaiban dihadikan, seluruh kebaikan diberikan, urusan dipermudahkan, kemenangan disegerakan, dosa-dosa digugurkan, sakit disembuhkan, dari neraka dijauhkan.Terbukti secara ilmiah, sujud menjadi solusi efektif untuk memyelesaikan masalah yang menghimpit pikiran umat manusia. Apapin beban yang Anda rasakan dan apapun problem kehidupan Anda, semua akan lepas di saat Anda bersujud kepada Allah. Anda yang sakit, nervous, jeles, tertekan, stress, suntuk atau sumpek, bebaskan dengan bersujud.Di saat bersujud, Anda sedang membuang toksin (racun) dan melepas energi negatif dari dalam diri Anda. Pada saat yang sama Anda sedang mendapat transfer energi positif dari dalam bumi.
Allah menyatakan: Hendaklah berbuat baik kepada kedua orang tua. Tidak ada perbedaan tingkat berbuat baik kepada ibu dan ayah, begitu juga penghormatan, keduanya sama-sama sejajar. Yang boleh dibedakan adalah hubungan kedekatan. Dalam hal kedekatan, ibu tentu harus diutamakan daripada ayah. Tetapi dalam beberapa hal, ayah memiliki kelebihan daripada ibu. Pernah suatu ketika seorang anak mengadu kepada Rasulullah tentang ayahnya yang sering meminta uang. Setelah diklarifikasi oleh Rasulullah, beliau bersabda kepada anak yang mengadu itu: Kamu dan hartamu adalah milik ayahmu.Ayah, dialah pemimpin keluarga, dialah imam dalam rumah tangga, dan dialah yang bertanggung jawab atas kebaikan dan keburukan keluarga. Karena itu, dia harus punya kasih sayang, dia harus adil dan bijaksana. Kepemimpinan ayah dalam keluarga adalah pengabdiannya yang ikhlas. Rasulullah menyatakan: Pemimpin atau Imam yang adil dijamin masuk surga. Doa pimpinan yang adil dikabulkan Allah. Maka tidak diragukan lagi doa ayah sungguh sangat mustajab. Rasulullah bersabda: Doa ayah untuk anaknya sama dengan doa nabi untuk umatnya.Cobalah Anda perhatikan sejarah kehidupan para nabi! Apa yang terjadi ketika sang ayah, Nabi Ibrahim berdoa. Apa yang terjadi ketika sang ayah, Nabi Luth berdoa. Apa yang terjadi ketika sang ayah, Nabi Syuaib berdoa. Apa yang terjadi ketika sang ayah, Nabi Muhammad berdoa. Apa yang terjadi ketika seorang anak berkhianat kepada ayahnya. Apa yang terjadi ketika seorang ayah berdoa untuk keluarganya. Baca buku ini dengan penuh penghayatan, Anda akan menemukan bukti dan dalil bahwa doa ayah sungguh sangat dahsyat. Maka jangan abaikan doa ayah!
Tidak ada hari yang lebih indah selain hari-hari di bulan Ramadhan. Selama satu bulan penuh kita menikmati hidup bersama Rasulullah. Kita rasakan lezatnya ibadah, nikmatnya munajat dan manisnya doa. Tidak ada keberkahan seberkah hari-hari di bulan Ramadhan. Setitik amal sunnah diberikan pahala wajib, dan sebuah amal wajib dilipatgandakan pahalanya. Setiap amal kebajikan diberikan balasan sepuluh kali lipat sampai tujuh ratus kali lipat, bahkan Allah melipatgandakan sampai tak terhingga. Ramadhan disebut bulan panen, karena rezeki orang beriman bertambah banyak.Ketika Ramadhan datang, pintu surga dibuka, pintu mereka ditutup dan setan dibelenggu. Allah hadirkan hidangan lezat dari langit untuk orang-orang yang beriman. Allah mengutus malaikat-Nya berkeliling menawarkan perjamuan kepada orang-orang yang beriman...Banyak menu ibadah yang menggairahkan semangat hidup. Keluarkan sedikit biaya untuk mendapatkannya, keluarkan sedikit tenaga untuk meraihnya dan sediakan sedikit waktu untuk menyambutnya...
Berzikir akan membuat kita menjadi tenang. Karena dengan berzikir berarti kita sdang mengundang Allah Swt ke sisi kita. Sedangkan Allah Maha memiliki segalanya, baik yang nampak maupun yang tersembunyi. Dengan berzikir hati kita akan tenteram dan tenang. Karena kita mengingat Allah, dengan begitu kita juga akan diingat Allah. Dzikrullah dapat menghilangkan rasa sedih, gelisah, dan rasa cemas dari hati. Bahkan zikir dapat mendatangkan kebahagiaan dalam hati. Ia membuat hati menjadi bersinar, bersih, dan tajam menangkap serta pesan baik yang datang padanya.Begitu juga doa, ia meruakan inti ibadah. Jika kita senantiasa berdoa maka Allah Swt akan senang. Jika kita menginginkan apapun termasuk ingin hidup bahagia, mintalah pada Allah. Dia pasti mengabulkan setiap doa yang dipanjatkan.Buku ini mengulas tentang tata cara meraih kebahagiaan dengan berzikir dan berdoa. Mulai dari kedudukan doa dan zikir itu sendiri dalam pengaruhnya terhadap orang yang melakukannya, manfaat-manfaatnya, serta keutamaan-keutamaannya. Di samping itu, buku ini juga menjelaskan arti bahagia yang sesungguhnya. Sehingga kita tidak akan terjebak pada pandangan tentang kebahagiaan hidup yang jauh dari ajaran Islam.Dan paling penting, dalam buku ini penulis menyuguhkan doa-doa dan zikir yang terpilih dari Al-Qur'an maupun Sunnah. Sehingga tidak ada keraguan lagi untuk mengamalkannya. Dijelaskan pula waktu, kondisi, dan tempat mana saja yang dijamin terkabulnya doa-doa.
Tahukah Anda, bahwa sekalipun Tuhan itu sangat berkuasa, Dia tidak menciptakan Anda sekali jadi. Anda diciptakan Tuhan melalui proses yang panjang. Dari tidak ada menjadi ada, walaupun sesungguhnya sudah tertulis di dalam kitab-Nya. Allah menciptakan Anda, karena ada tujuan yang sesungguhnya sangat penting buat anda sendiri. Untuk apa hidup kalau hanya sekedar mengisi ruang kosong, di dalam tidak nyaman, ke atas tidak berpucuk, ke bawah tidak berakar dan ke sekeliling tidak berkembang. Maka berusahalah mencari tau tujuan Tuhan menciptakan Anda, jadikan tujuan Tuhan itu menjadi tujuan anda, lalu berkomitmenlah pada tujuan itu.Cobalah Anda menghitung-hitung sudah berapa umur Anda ? Lalu apa yang anda lakukan dalam setiap bulan itu ? Allah Memberitahu. sesungguhnya bilangan bulan di sini Allah itu ada 12 bulan Dari 12 bulan itu ada 4 bulan yang sangat dimuliakan, baik oleh orang muslim maupun non muslim, yaitu Mutaham, Rajab, Dzul, Hijjah. Untuk apa Allah mengatur waktu sampai 12 bulan setiap tahun?
Bila kita perhatikan orang-orang di sekitar, betapa banyak yang mendapatkan cobaan dan bencana sehingga mereka semua pernah mengalami rasa duka dan kesedihan. Orang miskin bersedih dan menderita karena kemiskinannya, yang tua masih bersedih dan menderita sedangkan dia sudah tua, yang muda bersedih menghadapi tantangan hdup, wanita merasa terhina dan lemah, dan laki-laki merasa berat memikul tanggung jawab. Inilah kehidupan dunia yang senantiasa diuji dengan berbagai cobaan seperti tiada akhir. Namun, mengapa harus bersedih, sampai kapan harus bersedih, dan bukankah setiap orang dapat menggapai kebahagiaannya?Buku ini berisi penjelasan singkat tentang hakikat ujian yang menimpa manusia dan sebab-sebabnya, serta petunjuk Rasul dalam memghadapi kesedihan dan kiat menggapai kebahagiaan.
Beliau adalah idola sepanjang masa, teladan sepanjang hidup manusia, panutan terbaik, dan juga tokoh legendaris yang pernah ada di permukaan bumi.Keteladannya tidak hanya tampak dalam kancah dakwah, muamalah, ibadah, iqtishaadiyah (ekonomi), siyaasah (politik), namun bahkan di semua lembaran kehidupan. Sampai-sampai tata bicara, tawa dan canda beliau tidak luput dari perhatian orang-orang di sekelilingnya.Beliau adalah Muhammad Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, nabi akhir zaman, manusia terbesar yang pernah dilahirkan oleh sejarah.Buku Kepribadian Rasulullah ini, mengajak Anda menyelami sosok, perilaku dan kebiasaan sehari-hari Rasulullah. Termasuk bagaimana Rasulullah berpakaian, bersisir, bersarung, bersorban, bercincin hingga menanggalkan kedua sandalnya. Tidak hanya itu, minuman dan makanan favorit hingga minyak wangi kesukaan beliau juga turut dipaparkan.Banyak hal baru yang jarang tersingkap dari kehidupan Rasulullah dapat Anda temukan di buku yang aslinya berjudul Syamail Muhammadiyah ini, karya Imam at-Tirmidzi, salah satu ahli hadits besar yang juga menyusun Sunan at-Tirmidzi. Banyak ulama di seluruh dunia memberi pujian atas karya at-Tirmidzi ini, yang mampu mengurai kepribadian Rasulullah secara lugas dan tuntas, melalui hadits-hadits yang shahih.
Meski Ramadhan adalah bulan yang datang sekali dalam setahun, namun kualitas-kualitas yang terdapat di bulan mulia ini dapat kita undang di setiap waktu. Rindukanlah Ramadhan dan peliharalah semangatnya agar bisa sama dengan apa yang kita visualisasikan dalam pikiran, sikap, dan tindakan kita. Sadarilah bahwa, setiap kali Ramadhan datang, selalu ada nuansa kebeningan dan kedamaian yang berbeda, baik di masa lalu maupun di masa depan.Rasulullah saw. pernah berkata, Pada malam hari akhir Ramadhan, langit, bumi, dan para malaikat menangisi kemalangan umat Muhammad. Yakni kemalangan mereka yang melewatikan bulan itu sementara dosa-dosa mereka belum juga diampuni. Padahal, semestinya di bulan itu, shalat diterima, zakat diterima, amal salih memeroleh pahala berlipat ganda, hukuman ditangguhkan dan dosa diampuni. Sesungguhnya kitalah yang musti mencucurkan airmata, meraung dan menarik nafas panjang, karena kita berpisah dengan bulan yang diberkahi. Siapakah yang mampu mengatakan bahwa kita akan tetap hidup hingga mampu menyaksikan Ramadhan berikutnya?Berpuasalah sebelum Ramadhan tiba, berhari-rayalah sebelum Lebaran datang agar panggilan-panggilan kebaikan dapat menghebatkan dan menjadikan diri kita menjadi pribadi yang rindu dan tulus, setulus dan serindu-rindunya menanti Ramadhan hadir tepat di lorong mata hati kita.Seandainya umatku tahu tentang rahasia yang tersimpan di bilan Ramadhan, sungguh mereka akan sangat menginginkan sepanjang tahun menjadi Ramadhan ---Hadis Nabi saw.
Hikmah, istri pertama Sayyid, 'mengeluhkan' hal ini kepada suaminya. Kau telah membuat segalanya mudah bagiku, kau baik dan lembut, namun kau juga menjadikan segalanya tak tertahankan. Mengapa kau mengawini perempuan lain dan tidak pernah memberitahuku tentang hal itu? Hal yang sedemikian besar dalam hidupmu, dan kau tak menyertakan aku di dalamnya?Bagaimana konflik antara Sayyid dan Hikmah setelah Sayyid mengawini Angie, istri keduanya yang cantik, muda, dan mampu memberinya keturunan? Bagaimana reaksi ibu Hikmah setelah mengetahui anaknya dimadu? Bagaimana pula pendapat Azizah, sahabat Hikmah yang cerdas, pintar, dan tidak mau dimadu? Bagaimana pula akhir perjalanan hidup Sayyid, Hikmah, dan Angie?Inilah noel tentang poligami yang paling greget, orisinal, cerdas, dan memukau. Tak hanya menyajikan cerita yang lancar, penulisnya menyuguhkan argumentasi yang mencakup hampir semua perbincangan pro dan kontra seputar poligami. Jangan bicara poligami sebelum membaca novel ini!
Apakah 'Cinta' itu?Nutalah mata seseorang yang tidak menganggap bahwasanya Engkau mengamatinyaMerugikan perniagaan seseeorang yang belum memperoleh cinta_Mu sebagai labanya- Imam Husain a.s.Betapa sedapnya rasa cinta-Mu, betapa nikmatnya minum Kedekatan (qurbah)-Mu- Imam Ali Zainal Abidin a.s.Agama ialah cinta- Imam Ta'far ash Shadig a.s
Alquran menuturkan bahwa tujuan Allah menciptakan manusia dan jin adalah untuk mengabdi dan beribadah kepada-Nya (QS adz-Dzariyat, 51:56). Dengan demikian, bisalah dikatakan bahwa pada dasarnya segenap kehidupan manusia berikut sepak-terjangnya di dunia ini sesungguhnya mengarungi---dan tenggelam dalam---samudera pengabdian atau ibadah kepada Allah dalam artian luas dan universal ('ibadah ghair mahdhah) maupun dalam artian terbatas dan partikular berupa berbagai ibadah ritual ('ibadah mahdhah). Sudah tentu, kedua jenis ibadah ini dimaksudkan untuk kemaslahatan dan kebahagiaan manusia dalam kehidupan di dunia ini dan di akhirat nanti.Melalui buku ini, Anda diajak untuk menganrungi samudera berbagai ibadah ritual dalam Islam seperti tayamum, wudhu, shalat, puasa, zakat, haji, dan jihad. Segenap rahasia dan hikmah yang terkandung dalam berbagai ibadah ritual di atas diungkap, dikupas, dan dikaji secara dalam perspektif kearifan spiritual Islam ('irfan).Karenanya, buku ini juga sangat layak disimak untuk menyempurnakan keberagamaan, wawasan, dan pemahaman Anda tentang berbagai doktrin dan ajaran Islam.
Pernahkan Anda membayangkan bagaimana bisa mengkhatamkan Alquean dalam 5 detik ? Bisa meraih 100 x pahala haji dalam 5 menit? Atau meraih ribuan kebaikan dalam bilangan detik? Meraih surga dalam hitungan detik akan memberikan kesadaran bagi kita semua betapa kemurahan Allah melingkupi segala sesuatu, termasuk kemurahan pahala yang di berikan-Nya melalui ibadah yang kita lakukan.Tanpa Bermaksud menyederhanakan ibadah, Buku ini menyadarkan kita, begitu mulia setiap detik dan menit yang selama ini kita sia-siakan andai semua itu kita investasikan untuk beribadah dan meraih surga-Nya. Anda tertarik untuk Meraih Surga dalam Hitungan Detik? Temukan Caranya di Buku ini ?
Di beberapa tempat dalam Alquran, disebutkan keharusan untuk berlaku baik (ihsan) kepada orangtua langsung setelah perintah bertauhid. Penggandengan ini menunjukkan tingginya kedudukan perintah tersebut. Itulah sebabnya Islam memberikan aturan-aturan yang perlu dalam hal menghormati kedua orangtua dan menjaga hak-hak mereka. Bahkan, kita temukan bahwa Islam mengatur bagaimana cara bertutur kata kepada keduanya: Maka, sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada mereka berdua ucapan ah dan janganlah membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka kata-kata mulia [QS 17:23].Buku ini menjelaskan secara rinci bagaimana berbakti dan memenuhi perintah tersebut secara sempurna. Dengan gaya penulisan yang mudah, lancar, dan dilengkapi dengan contoh-contoh dari berbagai kisah menarik, buku ini mengantar Anda untuk mendapat kehidupan super berkah dan kebaikan berlimpah dalam kehidupan. Jangan lewatkan dan nikmati buah manis dari bakti Anda kepada kedua orangtua. Benarkah kita sudah berbakti kepada orangtua kita sebgaimana semestinya?Apakah kita selalu mengutamakan kerelaan keduanya, ataukah hanya sesekali? Seberapa sering kita menolak sesuatu yang diinginkan keduanya hanya karena kemalasan kita? Ketahuilah, antara berbakti dan durhaka hanya terpisah oleh selaput tipis yang rapuh.
Hingga sekarang, masih banyak kita saksikan, termasuk di Indonesia, orang mengamalkan Ratib AL-Haddad. Buku ini menjelaskan dasar dan pengertian Bacaan-bacaan Ratib tersebut. Penulisnya, cucu langsung penyususn Ratib, menyajikan bukan saja tentang makna dan keagungan bacaan-bacaan zikirnya, namun juga melengkapinya dengan banyak sekali kesaksian terpercaya dari pengalaman menakjubkan dari mereka yang mengamalkannya.Itulah sebabnya, selama berabad-abad, bacaan ini bertahan dan tetap populer sebagai amalan banyak masyarakat Musli. Hal itu tak mengherankan, mengingat bahwa penyusunannya seorang ulama terkemuka, Seorang Arif billah dan waliyullah yang sangat masyhur pada akhir abad ke -16..
Orang munafik adalah mereka yang menampakkan keislaman tetapi menyembunyikan kekufuran serta mendustakan Rasulullah saw. Mereka berpikir, dengan begitu, mereka bisa menipu Allah, padahal hakikatnya mereka menipu diri sendiri. Karena kemunafikan sangat sukar dideteksi, maka ayat-ayat Alquran yang berbicara mengenai kemunafikan jauh lebih banyak daripada ayat-ayat yang berbicara mengenai kekafiran. Juga, karena bahaya kemunafikan jauh lebih besar, maka ancaman Allah terhadap orang-orang munafik juga lebih keras :Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan mendapat seorang penolong pun bagi mereka. ( QS An Nisa [4]:145)Dalam buku ini dibahas pengertian orang munafik; sifat-sifat orang munafik; ciri-ciri orang munafik; perbedaan orang munafik dengan orang kafir; perbedaan orang munafik dengan orang mukmin; apakah munafik termasuk orang-orang mukmin; cara bergaul dengan orang munafik, dan lain sebagainya. Semua informasi itu didapatkan berdasarkan petunjuk Allah dan Rasul-Nya.Buku ini ibarat detektor yang dapat mendeteksi siapa saja yang disebut munafik atau 'ular berkepala dua'. Sungguh, buku ini sangat tepat untuk orang yang mau tahu tentang arti kemunafikan.
Jawaban Ilmiah terhadap Permahaman dan Cara Dakwah Kaum 'Salafi-Wahabi'Umat Islam di seantero dunia bberapa dekade belakangan ini begitu gencar digelinding oleh gerakan dakwah yang cenderung bersifat ekstrem bahkan sangat meresahkan, tidak terkecuali di Indonesia 'Aksi takfir (pengafiran), tasyrlik (pemusyrikan) maupun tabdil'(pembid'aham) boleh dikatakan paham yang lagi 'ngentren' dewasa ini.Fenomena ini nyatanya tidak hanya mengeroposi bingkai-bingkai ukhuwwah Islamiyah, namun telah sampai pada tataran merusak pondasi-pondasi agama yang telah menjadi konsensus bersama. Dan, kemajuan teknologi informasi makin mendorong meluasnya 'fatwa-fatwa' mereka laksana air terlepas dari salurannya. Kekacauan fatwa (faudha al-fataawa) pun tidak bisa terelakkan. Umat Islam pun kebingungan.Buku Menjawab Dakwah Kaum 'Salafi' ini merupakan salah satu buku intelektual yang representatif menjawab berbagai permasalahan terkait dengan pemahaman kaum yang menamakan diri Salafi itu. Mulai dari soal sunnah dan bid'ah, taklid, maulid Nabi, ziarah ke makam Rasulullah, tawasul, tabarruk hingga mengklaim kedua orangtua Rasulullah saw. sebagai ahli neraka.Buku yang memuat berbagai bantahan ilmiah dan rasional ini, ditulis langsung oleh Multi Agung Mesir, Prof. DR. Ali Jum'ah. Dengan demikian, buku ini sangat pantas untuk dibaca dalam rangka menjawab kegelisahan yang meruyak di tengah umat Islam dewasa ini.
Setiap malam, Allah Swt memandang ke arah penduduk bumi. Yang pertama dilihat Allah Swt adalah penduduk Al-Haram (Tanah Suci Makkah Al-Mukarramah). Dan yang pertama dilihat dari penduduk Makkah Al-Mukarramah adalah orang-orang yang berada di Masjid Al-Haram. Barangsiapa yang dilihat Allah Swt sedang Thawaf, maka Allah Swt mengampuninya. Dan barangsiapa yang dilihat Allah Swt sedang Shalat, maka Allah Swt mengampuninya. Serta barangsiapa yang dilihat Swt sedang memandang Ka'bah, maka Allah Swt mengampuninya.[Ihya 'Ulumuddin, Al-Ghazali]
Shahifah Sajjadiyyah bukan sekadar lembaran-lembaran dan kitab biasa, namun ia adalah sekolah besar pembentukan manusia. Namun sangat disayangkan, tidak hanya terhadap Shahifah Sajjadiyyah ini, terhadap semua teks pokok agama pun, alih-alih menyelami kedalaman lautan pengetahuan yang tak terhingga untuk memperoleh premata hakikat dan mengeluarkan sumber pengetahuan, mereka merasa cukup dengan pengetahuan sekunder dan lebih mementingkannya dibanding teks-teks pokok agama. Oleh karena itu, bisa dikatakan bahwa di samping tidak adanya perhatian juga adanya kelalaian dan ketidakpedulian terhadap teks-teks ini.Meskipun Shahifah Sajjadiyyah merupakan kitab doa, namun dalam bingkai doa di dalamnya bisa diperoleh pengetahuan-pengetahuan berharga tentang agama dan menarik hati manusia dari hanya memandang dunia menuju ke haribaan hakikat dengan ungkapan-ungkapan yang lembut dan gambaran-gambaran yang menakjubkan tentang hakikat-hakikat dan hubungan-hubungan gaib dan menempatkan manusia dalam alam yang penuh cahaya, kesucian dan cinta. Dengan kata lain, ia adalah faktor keagungan dan kelembutan dari wujud manusia dalam hal pengetahuan, perasaan dan perilaku.
Tidak ada nikmat yang lebih tinggi daripada yakin, dan tidak ada juga sesuatu yang lebih rendah daripada yakin. Yakin adalah kepastian yang sesuai dengan realitas yang tidak dapat salah. Barang siapa mencapai maqam (tingkat) yakin dalam tauhid, maka dia merasdakan suatu kenikmatan yang tidak dibarengi dengan segala bentuk kesedihan dan ketakutan. Dia tidak merasa sedih atas apa yang telah lalu dan tidak merasa takut kepada sesuatu yang akan datang. Terjadinya kematian dan kehidupan pada semua makhluk alam dan mereka tunduk di bawah pengaturan (rubuhiyyah) Allah.Buku Makna Hari Kiamat Dalam Al-Qur'an membahas seputar makna kiamat, filosofi kehidupan dan kematian, perlunya keyakinan terhadap asal-muasal dan Hari Akhir, alam barzakh, dan lain-lain. Di tengah atmosfer dan semangat materialistis yang mendera banyak kehidupan manusia, dan di saat di mana Hari Akhir yang diberitakan oleh semua tradisi kian mendekat, buku semacam ini tentu semakin penting untuk dibaca agar kelak kita terjauhkan dari balasan yang tidak diinginkan. Semoga!Keunggulan: Buku ini membantu anda mengetahui makna Hari Akhir dan persiapan-persiapan yang dibutuhkan guna terselamatkan di akherat kelak.Ditulis oleh seorang ulama' dan filsuf.Uraiannya sederhana dan sistematis.Harga terjangkau.