Aksal menatap Aiksa yang sekarang sedang melantunkan ayat Al Quran. Suaranya merdu. Tentu saja, sejak kecil, Tante Aisyah menyetel ayat Al Quran ketika Aksal dan Aiksa bermain. Lama-kelamaan, kakak beradik ini menjadi lebih mudah untuk menghafal. Salah, Aiksa. Seharusnya panjangnya enam ketuk. Aksal menyeletuk membetulkan bacaan Aiksa ketika salah membaca. Aksal giat menyimak dan membenarkan bacaan Aiksa. Sebab adiknya itu akan mengikuti Olimpiade Pecinta Al Quran. Wah, asyik ya punya kakak perhatian seperti Aksal. Yuk baca kisah Aksal dan Aiksa dalam cerpen Olimpiade Pecinta Al Quran. Dalam buku ini ada juga ada sembilan cerpen lain yang asyik buat dibaca. Happy reading!
Referensikan kembali link ini dan dapatkan bonus poin
Beli produk pada link ini dan dapatkan cashback senilai: 2000
Dapatkan bonus sebesar 500 poin untuk pelanggan baru cukup dengan login google