3G (gendut, gembrot, gembul) adalah tiga kata yang ditakuti wanita. Termasuk oleh Gendis, tokoh dalam novel ini yang berusaha melangsingkan tubuhnya dari berat 101 kilo. Dengan kekuatan cinta, Gendis berhasil merubah dirinya menjadi dewi.David (bukan David Gurnani, orang Indonesia yang memenangkan ajang The Biggest Loser) adalah sang arjuna yang berhasil memotivasi Gendis untuk terus melakukan fitness dan diet secara teratur. Keberhasilan Gendis untuk melangsingkan tubuhnya ternyata harus dibalas dengan kekecewaan: David tak lebih dari seorang pria suruhan Tance Grace untuk pura-pura mencintai Gendis.Di tengah kekecewaan dan kegalauannya, Gendis dikejutkan oleh ketulusan cinta Dion, sahabat karib yang diam-diam telah mencintainya sejak Gendis masih gendut, dan Bimo, orang yang pernah mengecewakan Gendis. David pun merasa menyesal telah mempermainkan Gendis, dan sekarang ingin kembali kepada Gendis. Lalu siapa yang akan dipilih Gendis?Ada tiga pesan yang bisa dipetik dari novel ini. Pertama, tidak selamanya gendut berarti tidak cantik dan kurang menarik. Terkadang, kita saja yang terlalu rendah diri, sehingga tidak menyadari kalau ada sepasang mata yang selalu memperhatikan dan simpati dengan diri kita apa adanya. Banyak orang yang melihat kita tidak dari fisik kita yang kasat mata dan 'kurang menarik, tapi dari kepribadian (inner beauty) kita yang tentunya tak terlihat oleh mata kepala. Kedua, apa pun dalam hidup ini bisa berubah, tidak ada yang tidak mungkin, termasuk melangsingkan atau menguruskan bahkan menggemukkan badan. Ketiga, 'cinta' memang sebuah kata yang tidak bisa diartikan hanya dengan tulisan dan kata-kata. Ada sesuatu yang tak bisa dimuat dan diwakili oleh kata dan tulisan. Itulah yang 'bisa' kita sebut kekuatan atau lebih tepatnya, kenekatan.
Referensikan kembali link ini dan dapatkan bonus poin
Dapatkan bonus sebesar 500 poin untuk pelanggan baru cukup dengan login google